Upaya Optimasi Kinerja Melalui Basic Design Revitalisasi Pada Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Cisirung, Bandung Selatan
DOI:
https://doi.org/10.32679/jsda.v14i1.313Kata Kunci:
Basic Design, Cisirung, IPAL, MBBR, RevitalisasiAbstrak
Berkaitan dengan upaya restorasi dan Pengendalian Pencemaran Air (PPA) yang masuk ke Sungai Citarum bagian hulu, kegiatan revitalisasi IPAL Cisirung dilakukan untuk meningkatkan kapasitas IPAL Cisirung agar kinerjanya menjadi lebih optimal. IPAL Cisirung dibangun dengan teknologi pengolahan air limbah secara fisika, kimia dan biologi. Kegiatan ini dilakukan dengan melakukan survei lapangan dan pengujian sampel di laboratorium. Debit air limbah saat ini yang masuk ke IPAL Cisirung sebesar 206,10 L/detik. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membuat basic design revitalisasi IPAL Cisirung sebagai acuan Detail Engineering Design (DED) dengan kapasitas perencanaan sebesar 350 L/detik. Pengambilan sampel air dilakukan berdasarkan gambaran unit pengolahan yang harus direvitalisasi, yakni bak ekualisasi, outlet bak pengendap I, dan bak pengendap II. Hasil uji penelitian di laboratorium secara kimiawi menunjukan kondisi optimum kekeruhan adalah 28,6 NTU. Revitalisasi unit pengolahan biologi dirancang menggunakan teknologi Moving Bed Biofilm Reactor (MBBR). Keuntungan teknologi MBBR adalah sangat efektif dalam mereduksi COD sebesar 85%, mereduksi nitrogen melalui proses nitrifikasi dan mampu menyerap TSS atau MLSS sebanyak 2400 mg/L.Referensi
Adiana, R. 2017. Pilihan untuk Kinerja yang Optimum terhadap Barang Milik Negara (BMN) Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Cisirung, Daerah Industri Bandung Selatan. Seminar Litbang, Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air.
American Public Health Association. 1999. Standard Methods for the Examination of Water and Wastewater. America Water Works Association, Water Environment Federation.
College of Tropical Agriculture and Human Resources. 2010. Guidelines for Livestock Waste Management. University of Hawaii-Manoa in collaboration with Hawaii State Department of Health.
Departemen Permukiman dan Pengembangan Wilayah. 2000. Berita Acara Nomor: 17/BA/M/2000 Tentang Serah Terima Pengelolaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Cisirung Daerah Industri Bandung Selatan. Ditandatangani oleh Menteri Kimbangwil dan Bupati Bandung pada tanggal 19 April 2000.
Keputusan Presiden. 2012. Penetapan Wilayah Sungai. Kepres Nomor 12 Tahun 2012.
Lariyah, M. S., Mohiyaden, H. A., Hayder, G., Hussein, A., Basri, H., Sabri, A. F., dan Noh, M. N. 2016. Application of Moving Bed Biofilm Reactor (MBBR) and Integrated Fixed Activated Sludge (IFAS) for Biological River Water Purification System: A Short Review. Earth and Environmental Science 32 (2016) 012005.
Mcquarrie, J. dan Boltz, J. 2011. Moving Bed Biofilm Reactor Technology: Process Applications, Desgin and Performance. Water Environment Research 83 (6): 560-575.
PERMENLHRI. 2014. Baku Mutu Air Limbah. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia No. 5 Tahun 2014.
PERMENLHRI. 2016. Baku Mutu Air Limbah Domestik. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia No. P.68/Menlhk-Setjen/2016.
PT. Darma Indra Bandung. 2008. Pengelola IPAL Cisirung Bandung Selatan.
Puslitbang Sumber Daya Air. 2012. Data Kualitas Air, DAS Citarum. Balai Lingkungan Keairan. Bandung.
Pusltibang Sumber Daya Air. 2016. Basic Design Revitalisasi Cluster IPAL Industri Cisirung, Output Kegiatan Teknologi Restorasi Kualitas Air Sungai Citarum Hulu. No. SM/IP16.01/01.a.6/LK/2016.
Standar Nasional Indonesia. 2008. Air dan Air Limbah – Bagian 59: Metode Pengambilan Contoh Air Limbah. SNI 6989.59.2008.
Standar Nasional Indonesia. 2009. Air dan Air Limbah – Bagian 2: Cara Uji Kebutuhan Oksigen Kimiawi (Chemical Oxygen Demand/COD) dengan Refluksi Tertutup secara Spektrofotometri. SNI 6989.2:2009.
Standar Nasional Indonesia. 2009. Air dan Air Limbah – Bagian 72: Cara Uji Kebutuhan Oksigen Biokimia (Biochemical Oxygen Demand/BOD). SNI 6989.72:2009.
Tchobanoglous, G., Burton, F. L., dan Stensel, H. D. 2003. Wastewater Engineering: Treatment and Reuse, Edisi 4. McGrawHill, USA.
Tim Cisirung BLKK. 2016. Teknologi Restorasi Kualitas Air Sungai Citarum Hulu. Kegiatan Revitalisasi Cluster IPAL Industri Cisirung. Puslitbang Sumber Daya Air.
Undang-undang Republik Indonesia. 2009. Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. UU No. 32 Tahun 2009.
Yusuf, I. A. 2016. Analisis Pengendalian Pencemaran Air di Zona Hulu Sungai Citarum dengan Model Multidimensional Scalling. Jurnal Sumber Daya Air, 12 (1), 17 – 32.
Yusuf, I. A., Sudjianto, W., dan Rahmilia, S. 2016. Basic Design Revitalisasi Cluster IPAL Industri Cisirung. Seminar Hasil Litbang, Pusat Litbang Sumber Daya Air.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Sumber Daya Air and Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air as publisher of the journal.Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc. , will be allowed only with a written permission from Jurnal Sumber Daya Air and Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air.
Jurnal Sumber Daya Air and Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air, the Editors and the Advisory International Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal.